Melihat usaha Pak Joko
Widodo (Jokowi) yang baru seumur jagung bertahta di Jakarta saya sangat kagum
dengan sepak terjangnya. Lalu lintas di sana yang sering macet ternyata membuat
Gubernur DKI Jakarta asal Solo ini
pusing kepala. Beliau berencana memberlakukan sistem ganjil genap. Saya
teringat saat Idul Fitri tahun lalu berlibur ke seputar Depok, Jakarta, dan
Bekasi. Kami datang 3 hari sebelum Idul Fitri dan leganya..jalan-jalan utama
yang biasanya macet sekarang lancar. Ehemm...andai Jakarta seperti itu setiap
hari, betapa nyamannya orang-orang yang mencari nafkah disana.
Inilah tempat-tempat
yang sempat kami kunjungi di seputar Depok, Bekasi, dan Jakarta :
MASJID KUBAH MAS DEPOK
MASJID KUBAH MAS ,DEPOK- JAWA BARAT-INDONESIA |
Karena dekat dengan rumah
adik saya, kami bisa sholat di Masjid Kubah Mas. Bagus sekali arsitekturnya,
mengingatkan pada masjid di Arab. Kubahnya berwarna emas, lingkungannya bersih
dan asri. Apalagi setelah masuk ke dalam tempat utama, wow...cantik sekali.
Sayang sekali kita dilarang berfoto di dalam masjid. Aula untuk istirahat
sangat dingin lantainya, enak buat lesehan. Banyak yang tertidur di area ini.
BUNDARAN HOTEL
INDONESIA (HI)
Kami tidak turun, tapi
sekedar lewat saja. Keponakan saya yang duduk di kelas 3 SD ingin tahu Bundaran
HI dari dekat. Dia selama ini hanya melihatnya di televisi. Meskipun tidak
turun, dia tampak puas melihat air mancur di tengah jalan. “Boleh nggak mandi
disana?” begitu yang dia tanyakan. Maklum, anak kecil. Sepanjang perjalanan
kakak saya yang menjadi guide si kecil yang selalu ingin tahu.
PANTAI ANCOL
PANTAI ANCOL,JAKARTA-INDONESIA |
Satu hari menjelang
Idul Fitri, pagi-pagi kami berangkat ke Pantai Ancol. Jalanan lancar banget dan
sampai disana pengunjung sudah ramai. Tak disangka, bulan Ramadhanpun ramai
pengunjung. Semakin siang semakin ramai. Setelah puas bermain di pantai, kami
mengunjungi SEA WORLD.
SEA WORLD
SEA WORLD, GELANGGANG SAMUDRA ANCOL, JAKARTA -INDONESIA |
|
Wuih....ramai banget,
tiketnya antri. Perasaan pas kami dulu kesana tidak seramai ini, padahal hari
Minggu. Pengunjung dari luar kota banyak. Mereka memanfaatkan libur Idul Fitri
untuk berwisata ke Jakarta. Masuk ke
dalam suasana semakin sumpek, pengunjung berjubel sehingga baru sebentar saja
sudah membuat hidung buntu. Ini berlawanan dengan situasi jalan di Jakarta. Ikan
hiu putih, dugong, ikan pari dan ikan-ikan aneh lainnya menjadi tontonan
menakjubkan bagi siapa saja. Apalagi sewaktu berjalan di bawah aquarium
raksasa yang berisi berbagai macam ikan.
Wow...ada ikan pari gede berjalan di atas kepala. Bagi yang baru pertama kali
kesini pasti seneng. Pengunjung berlomba-lomba mengabadikan momen indah ini
melalui kamera dan video. Si kecil tidak mau diajak pulang saking senangnya.
GONDOLA
Karena yang ikut
liburan kali ini masih kecil-kecil kami tidak masuk ke Dunia Fantasi.
Selanjutnya kami naik gondola. Dari atas gondola terlihat pantai Ancol yang
indah. Hizteria dan halilintar yang meliuk-liuk – wahana dari Dunia Fantasipun
terlihat dari udara. “Buk, itu ada kolam renang. Kita kesana yuk...” si kecil
berteriak kegirangan. Kami terpaksa bergantian membujuknya karena untuk kesana
harus membayar tiket terusan dan hari sudah siang. Kami juga janjian dengan
famili di Bekasi jam 7 malam. Untuk anak-anak semuran dia belum boleh menikmati
semua wahana, jadi percuma saja membayar tiket yang harganya ratusan ribu.
Untung saja rewelnya berhenti berkat es krim. Cuaca cukup panas hari itu. Oh
iya, saya acungkan jempol buat kebersihan toilet dan Masjid disini – gratis
lagi. Saya belum pernah melihat toilet
dan Masjid sebersih itu di tempat wisata lain di Indonesia. Setelah anak-anak yang tidak puasa makan
siang dan kami semua sholat Dhuhur kami melanjutkan perjalanan ke Taman Mini.
TAMAN MINI INDONESIA
INDAH
DUNIA ANAK, TAMAN MINI INDONESIA INDAH JAKARTA INDONESIA |
Karena sudah capek,
kami hanya berputar-putar melihat semua anjungan di seluruh nusantara. Si kecil
juga tidak begitu tertarik. Rupanya dia hanya penasaran karena pernah
membacanya di majalah. Ketika sampai di Taman Burung dia baru tertarik dan
minta turun. Ia penggemar binatang, jadi
kalau diajak ke kebun binatang pasti lama dan tidak mau diajak pulang. Di sini
juga begitu, ia asyik berfoto dengan burung nuri warna merah dan biru. Malah
nyari harimau untuk diajak foto. Setelah diterangkan kalau ini taman burung dan
hanya berbagai macam burung yang dipelihara disini, dia baru mengerti. Dasar
anak-anak, rasa ingin tahunya tinggi. Pengunjung sore itu tidak begitu banyak. Setelah
puas menikmati Taman Burung, kami berhenti di dekat istana anak-anak. Si Kecil
menyebutnya ‘Istana Princess’ dan ia berfoto-foto disana.
Sepulang dari sana kami
menuju Bekasi. Tiba-tiba si kecil nyeletuk lagi, “Om, mana Monasnya? Kata Ibuk
kita mau jalan-jalan ke Monas. Ada Bung Karno di sana.” Setelah dibilangi kalau
tempat Bung Karno tutup kalau sore, dia hanya diam. Lucu banget tuh anak.
Karena kecapekan dia tertidur di mobil dan baru bangun sesampai di Bekasi.
Setelah Sholat Idul
Fitri kami hanya menghabiskan waktu di rumah. Hitung-hitung istirahat, maklum
setelah sampai di Depok kami jalan terus. Mau kemana-mana malas karena macet.
Warga asli Jakarta dan sekitarnya biasa berlibur ke tempat-tempat wisata pada
Lebaran hari pertama. Informasi yang kami dapat jalan diseputar Depok, Bekasi,
arah ke Kebun Binatang Ragunan ,Bandung , dan Bogor macet. Ihh...padahal kita
ingin berwisata ke Bogor tapi sopirnya tidak mau karena macet.
Hari ke-2 Lebaran kami
kembali berputar-putar kota Jakarta. Kami sengaja berangkat pagi karena akan
melakukan city tour saja. Sudirman, Casablanca, Pondok Indah, Bendungan
Hilir dan jalan utama lainnya lancar.
THAMRIN
CITY
Pusat
perbelanjaan yang sangat ramai pada hari biasa ini terlihat lengang. Menurut
Satpam hanya sedikit stan yang buka, itupun harga barang-barangnya naik.Tapi
tidak apa-apalah, mumpung di Jakarta rugi kalau tidak mampir. Baju di sini
bagus-bagus dan murah tapi harus pandai memilih. Seperti di Tanah Abang, kwalitas
bahan tidak bisa ditebak. Harga ada yang bisa ditawar dan ada yang tidak, tanya dulu sebelum menawar. Setelah membeli beberapa potong baju, kami mengakhiri belanja kami. Perut sudah keroncongan dan kami kemudian makan
siang di sebuah restoran spesialis iga bakar. Dalam perjalanan ke MONAS kami bertemu
dengan Siomay Pink yang sering muncul di televisi. Saya langsung minta berhenti
dan membelinya. Ehem...uenakk tenan...!
MONAS
(MONUMEN NASIONAL)
MONUMEN NASIONAL (MONAS) JAKARTA - INDONESIA |
Akhirnya
sampai ke Monas lagi. Si Kecil baru pertama kali ke MONAS. Wow...tinggi banget.
Untung saja belum tutup. Kami masuk ke dalam dan mendengarkan Bung Karno
membacakan Proklamasi. Kami juga menikmati keindahan Jakarta dari atas MONAS.
Di halaman MONAS banyak dijual miniatur MONAS. Sepeda pancal juga disewakan
disini. Kami melihat pertunjukan makan api. Semakin malam, penunjung di sini
semakin ramai.
MASJID
SUNDA KELAPA
Kami
ingin sholat Magrib di Masjid Sunda Kelapa. Sebelum sampai disana, kami sengaja
melewati rumah mantan Presiden Soeharti di Cendana, rumah Ibu Megawati, rumah
Bapak Budiono dan lain-lain. Suasana Masjid Sunda Kelapa ramai sekali.
Arsitekturnya biasa saja.
No comments:
Post a Comment