Gosip, digosok semakin siiip...Itulah
gosip. Gosip adalah membicarakan ‘sesuatu’ hal yang belum tentu benar. Anehnya
semakin diteruskan semakin asyik sampai tak sadar bahayanya, apalagi bergosip
dengan tetangga. Orang Jawa biasa menyebutnya dengan sebutan ‘nonggo’. Nonggo biasanya dilakukan oleh ibu-ibu rumah
tangga di kala tidak ada pekerjaan ataupun pada saat mengajak anak-anak yang
masih balita bermain di luar rumah. Enjoy sekali, sambil mengawasi anak-anak
bermain, emaknya ngobrol kesana kemari sampai tidak sadar membicarakan kejelekan
orang lain. Nah, kalau yang digosipkan tahu terus marah giman coba? Bisa
dibayangkan akibatnya. Kerukunan antar tetangga pasti terpengaruh.
Untuk mencegah kebiasaan itu, ada baiknya
kita mencari cara menghindar dari gosip . Tolak saja dengan alasan halus. Salah
satu solusinya adalah memperbanyak kegiatan, misalnya dengan menulis. Menulis
bukan sesuatu yang sulit dan serius, buat santai saja - tidak ada yang
mengoreksinya kok. Tulislah apa saja yang terlintas di benak Anda, bisa daftar
belanja, pengeluaran hari ini, kegiatan hari ini, rencana-rencana hebat untuk anak dan
berbagai hal menarik yang pernah Anda jumpai. Dengan demikian waktu senggang
Anda akan lebih bermanfaat. Anda juga mempunyai alasan kuat dan halus ketika ada tetangga yang datang ke rumah Anda
untuk sekedar bergosip.
Katakan saja,”Maaf Jeng, saya sedang
membantu tugas suami di kantor membuat rencana anggaran.”
Pasti tetangga akan mengerti. Kalau tetap
tidak percaya, bawa saja laptop di hadapannya dan tulislah sesuka Anda. Dijamin
ia tidak akan berani membaca tulisan Anda dan akan sungkan sendiri. Akhirnya
pasti pamit pulang. Menghadapi tetangga
adalah hal yang paling sulit.
Efek lain dari menulis adalah untuk
menghilangkan kebosanan. Kebosanan adalah salah satu sebab mengapa seseorang
bergosip. Kalau sudah menulis Anda dijamin tidak mau berhenti, semuanya
terfokus pada tulisan. Menulis tidak menghabiskan uang belanja tapi malah bisa
menambah penghasilan. Bandingkan bila Anda melepas kebosanan dengan jalan-jalan
di Mall. Bila Anda sudah biasa menulis, lama-lama kemampuan Anda terasah dan
Anda bisa mengirimkan tulisan Anda ke berbagai media. Kalau diterbitkan
pastilah rekening Anda akan bertambah. Untuk belajar menulis Anda bisa
bergabung dengan IIDN (Ibu-ibu Doyan
Nulis) digrup facebook Ibu-ibu Doyan Nulis- Interaktif. Selamat menulis ibu-ibu cantik!
No comments:
Post a Comment